APEL DEKLARASI JANJI KINERJA TAHUN 2017

Madiun (03/01/17) – Setelah tahun 2016 menjadi tahun “PASTI BERPRESTASI”, maka Resolusi Tahun 2017 Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia adalah melaksanakan pengabdian dengan bekerja keras, lebih keras dan lebih keras lagi, bekerja cerdas dan ikhlas untuk tugas yang tuntas dalam menyukseskan “Reformasi hukum dan e-government PASTI nyata” sehingga menjadikan tahun 2017 menjadi tahun “Mewujudkan Reformasi Hukum dan E-Gov PASTI Nyata” dengan mengoptimalkan energi dan sumber daya yang ada dengan berbasis teknologi dan informasi.

Sebagai langkah awal dalam pengejawantahan Resolusi Kementerian Hukum dan Ham RI tersebut, pagi ini Selasa (03/01/2017) seluruh pegawai di jajaran Kementerian Hukum dan HAM RI serentak mengucapkan DEKLARASI JANJI KINERJA TAHUN 2017 yang berisi :

Kami pegawai Kementerian Hukum dan HAM berjanji:

1. Melaksanakan tugas dan fungsi secara Profesional, Akuntabel, Sinergi, Transparan dan Inovatif;

2. Memanfaatkan teknologi informasi secara optimal untuk mendukung terlaksananya reformasi hukum;

3. Melakukan percepatan dalam pencapaian kinerja yang menjadi target sasaran secara akuntabel;

4. bersih dari segala bentuk pungutan liar dan korupsi, serta senantiasa menjaga integritas moral dan perilaku;

5. Menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia melalui wadah Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika

Pada kesempatan tersebut, Pembina apel (Sugeng Larianto) juga membacakan Arahan dari Menteri Hukum dan HAM RI yang berisi langkah-langkah agar resolusi tahun 2017 dapat tercapai yaitu sebagai berikut:

Pertama, Lakukan penataan regulasi di semua bidang tugas. Hal ini penting, untuk mendapatkan regulasi hukum yang berkualitas.

Kedua, Lakukan peningkatan kapasitas SDM sehingga mampu memperkuat koordinasi dengan instansi penegak hukum lainnya dalam rangka suksesnya reformasi hukum.

Ketiga, Lakukan juga penguatan budaya hukum, ini menjadi prioritas di tengah maraknya sikap-sikap intoleransi, premanisme, tindak kekerasan, serta aksi main sendiri. Hukum tetap harus selalu ditegakkan dan menjadi panglima.

Keempat, Seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) Kementerian Hukum dan HAM ditingkat pusat dan daerah harus mempunyai kepedulian, serta mampu memahami dan melakukan perubahan, menyesuaikan dengan kondisi nasional maupun global, untuk menjaga kinerja kita agar tidak ketinggalan jaman dan selalu meningkat setiap tahunnya.

Kelima, Bagi seluruh jajaran pimpinan tinggi madya, pratama, administrator, dan pengawas harus tahu dan paham tentang perencanaan penganggaran, tentang manajemen ASN mulai dari rekruitmen sampai pensiun, tentang pengelolaan BMN, dan mampu berinovasi dalam hal peningkatan kualitas layanan publik sesuai bidang tugasnya.

Keenam, Di tahun 2016 kita sudah berhasil mewujudkan mewujudkan janji kinerja menjadi ASN Kemenkumham yang PASTI, meskipun itu belum semua pegawai. Mulai hari ini, kita mulai setiap kegiatan dengan berlandaskan pada janji kinerja tahun 2017. Mari kita jadikan janji inerja ini sebagai salah satu pedoman dalam bekerja dan berkinerja, sehingga tahun 2017 prestasi Kemenkumham semakinmeningkat.

Ketujuh,Terkait kinerja yang telah kita sepakai bersama dan agar dilaksanakan dengan sungguh-sungguh dan sesuai target yang ingin dicapai. Mulai sekarang harus sudah dipetakan dan dipersiapkan data dukung pelaksanaannya.

Lebih lanjut Sugeng mengatakan, “hari ini Menteri akan melepas dua tim sekaligus yaitu Tim Analisa Kebutuhan dan Tim Pendampingan Laporan Keuangan”.

“Semoga janji kinerja ini menjadi langkah kita di awal tahun sehingga mampu memacu semangat dan terus menciptakan karya terbaik guna mendukung pelaksanaan tugas dan fungsi yang kita emban. Jangan berhenti berinovasi dan tetap menjaga kualitas serta meningkatkan kualitas pelayanan sehingga mampu menjadi yang terbaik dan yang terdepan”, imbuhnya.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat surel Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *